Record Detail Back
Analisa Pengaruh Beban Gempa pada Dinding Geser Bangunan Tinggi (SNI-07-36-2012)
- Share to:
Pembangunan konstruksi di Indonesia sudah merambah ke bangunan tingkat tinggi yang memerlukan struktur yang stabil, cukup kuat, mampu layan serta awet seperti yang dimiliki oleh struktur baja. Namun, Indonesia juga merupakan Negara yang memiliki intensitas gempa yang tinggi. Gempa menyebabkan struktur bertingkat tinggi rawan terhadap terjadinya simpangan horisontal (drift). Salah satu metode yang dilakukan untuk mengurangi simpangan horisontal yaitu dengan pemasangan dinding geser (shearwall). Untuk mengurangi resiko gempa bumi, perilaku struktur harus diketahui terlebih dahulu. Analisa ini dimaksudkan untuk mengetahui perilaku struktur terhadap gempa bumi bila pada stuktur terjadi simpangan. Penelitian ini mempunyai tujuan untuk membandingkan besarnya simpangan horisontal yang terjadi pada struktur bertingkat tinggi dengan membandingkan emapt jenis perletakan dinding geser (shearwall) yang menerima beban gravitasi (beban mati dan beban hidup) dan beban lateral (beban gempa dan beban angin). Model gedung yang dianalisis berupa gedung berbentuk segi 4 dengan 45 lantai. Ukuran denah 49,5m x 35m dan tinggi antar lantai 4m. Fungsi gedung adalah lantai 1 sampai dengan lantai 7 parkir dan lantai 8 sampai dengan lantai 45. Perhitungan analisis struktur menggunakan perangkat lunak ETABS 2016 Ultimate 16.0.1 dalam model 3 dimensi. Hasil dari analisis ini adalah ragam bentuk drift dari masing – masing struktur.
Fahruddin Saleh Harahap - Personal Name
86 624 HAR a
600
Text
Indonesia
Universitas Langlangbuana
2018
Bandung
LOADING LIST...
LOADING LIST...
APA Citation
Fahruddin Saleh Harahap. (2018).Analisa Pengaruh Beban Gempa pada Dinding Geser Bangunan Tinggi (SNI-07-36-2012).(Electronic Thesis or Dissertation). Retrieved from https://localhost/etd