Record Detail Back
Pengembangan Pondok Pesantren Modern Al-Basyariyah Kampus II Kab. Bandung Tema Arsitektur Islam
- Share to:
Pondok pesantren merupakan asrama pendidikan islam tradisional dimana para siswa tinggal bersama dibawah bimbingan seorang guru atau kiyai. Lembaga pendidikan seperti pesantren dan madrasah pada dasarya memiliki tujuan melahirkan siswa-siswi yang sejajar dengan sekolah pendidikan dasar biasa dalam pelajaran umum memiliki kelebihan dalam praktik agama. perancangan pondok pesantren ditunjukan untuk menambah konstribusi positif lingkungan alami maupun binaan pondok pesantren agar dapat menjalankan fungsinya dengan lebih
baik.
Judul kasus yang diambil oleh penulis adalah Pengembangan Pondok Pesantren Modern Al-Basyariyah Kampus II. Dengan Tema Arsitektur Islam. lokasi perancangan berada di desa cigondewah hilir, kecamatan margaasih, kabupaten bandung. Luas lahan pondok pesantren mencapai ± 4.7 ha. perancangan dibagi menjadi dua tahapan yaitu pengembangan tahap I dan II. pada pengembagan tahap I dibangun di atas lahan seluas 30.800 m2 dengan luas bangunan 8.472 m2. perancangan mencakup fasilitas kantor, aula, masjid sekolah dan asrama serta fasilitas pendukung lainnya. status kasus ialah semi fiktif.
Permasalahan kasus pada dasarnya ialah bagaimana menempatkan fasilitas-fasilitas yang memadai dan layak untuk pengguna dengan pendekatan konsep arsitektur Islam, membuat desain yang meminimalisasi pertemuan putra dan putri. Serta menjadikan masjid sebagai focal point dan mempermudah aksesnya untuk masyarakat. hasil rancangan berupa gambar perancangan arsitektur pondok pesantren al-basyariyah gambar 3D dan maket studi.
APA Citation
Yopi Andrianto. (2018).Pengembangan Pondok Pesantren Modern Al-Basyariyah Kampus II Kab. Bandung Tema Arsitektur Islam.(Electronic Thesis or Dissertation). Retrieved from https://localhost/etd